PERBEDAAN RAGAM BAHASA LISAN DAN RAGAM BAHASA TULIS

Goodpeople-- Kembali lagi saya ingin berbagi contoh artikel bahasa indonesia mengenai perbedaan ragam bahasa lisan dan ragam bahasa tulis .
Apa saja sih perbedaannya itu ? Langsung aja baca yang di bawah ini :)

PERBEDAAN RAGAM BAHASA LISAN DAN RAGAM BAHASA TULIS

     Ragam Bahasa Lisan adalah ragam bahasa yang diungkapkan melalui media lisan, terkait oleh ruang dan waktu sehingga situasi pengungkapan dapat membantu pemahaman.  Ciri-ciri ragam bahasa lisan diantaranya  :
1.    Memerlukan kehadiran orang lain,
2.    Unsur gramatikal tidak dinyatakan secara lengkap,
3.    Terikat ruang dan waktu dan
4.    Dipengaruhi oleh tinggi rendahnya suara.

Ragam bahasa lisan memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan.
Adapun kelebihan ragam bahasa lisan diantaranya sebagai berikut:
1.    Dapat disesuaikan dengan situasi.
2.    Faktor  efisiensi.
3.    Faktor kejelasan karena pembicara menambahkan unsur lain berupa tekan dan gerak anggota badan agar pendengar mengerti apa yang dikatakan seperti situasi, mimik dan gerak-gerak pembicara.
4.    Faktor kecepatan, pembicara segera melihat reaksi pendengar terhadap apa yang dibicarakannya.
5.    Lebih bebas bentuknya karena faktor situasi yang memperjelas pengertian bahasa yang dituturkan oleh penutur.
6.    Penggunaan bahasa lisan bisa berdasarkan pengetahuan dan penafsiran dari informasi audit, visual dan kognitif.

Sedangkan kelemahan ragam bahasa lisan diantaranya sebagai berikut:
1.    Bahasa lisan berisi beberapa kalimat yang tidak lengkap, bahkan terdapat frase-frase sederhana.
2.    Penutur sering mengulangi beberapa kalimat.
3.    Tidak semua orang bisa melakukan bahasa lisan secara baik.
4.    Aturan-aturan bahasa yang dilakukan seringkali menggunakan ragam tidak formal.

      Ragam bahasa tulis adalah ragam bahasa yang digunakan melalui media tulis, tidak terkait ruang dan waktu sehingga diperlukan kelengkapan struktur sampai pada sasaran secara visual atau bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur dasarnya. Dalam ragam tulis, kita berurusan dengan tata cara penulisan dan kosakata. Ciri-ciri ragam bahasa tulis adalah sebagai berikut:
a. Tidak memerlukan kehadiran orang lain.
b. Unsur gramatikal dinyatakan secara lengkap.
c. Tidak terikat ruang dan waktu
d. Dipengaruhi oleh tanda baca atau ejaan.

     Sama halnya dengan ragam bahasa lisan, ragam bahasa tulis juga memiliki kelemmahan dan kelebihan. Adapun kelebihan dari ragam bahasa tulis diantaranya:
—  Informasi yang disajikan bisa dipilih untuk dikemas sebagai media atau materi yang menarik dan menyenangkan.
—  Umumnya memiliki kedekatan budaya dengan kehidupan masyarakat.
—  Sebagai sarana memperkaya kosakata.
—  Dapat digunakan untuk menyampaikan maksud, membeberkan informasi atau mengungkap unsur-unsur emosi sehingga mampu mencanggihkan wawasan pembaca.

    Sedangkan kelemahan dari ragam bahasa tulis diantaranya sebagai berikut:
—  Alat atau sarana yang memperjelas pengertian seperti bahasa lisan itu tidak ada akibatnya bahasa tulisan harus disusun lebih sempurna.
—  Tidak mampu menyajikan berita secara lugas, jernih dan jujur, jika harus mengikuti kaidah-kaidah bahasa yang dianggap cenderung miskin daya pikat dan nilai jual.
—  Yang tidak ada dalam bahasa tulisan tidak dapat diperjelas/ditolong, oleh karena itu dalam bahasa tulisan diperlukan keseksamaan yang lebih besar.

     Berdasarkan beberapa cirri serta kelebihan dan kelemahan yang dimiliki oleh ragam bahasa lisan maupun tulis, berikut ini dapat kita tarik beberapa perbedaan diantara kedua ragam bahasa tersebut.
•         Bahasa lisan didukung isyarat paralinguistik.
•         Bahasa tulis dapat menyimpan informasi tanpa bergantung pada ruang dan waktu.
•         Bahasa tulis dapat memindahkan bahasa dari bentuk oral ke bentuk visual, memungkinkan kata-kata lepas dari konteks aslinya.
•         Sintaksis bahasa lisan kurang terstruktur dibandingkan dengan sintaksis bahasa tulis.
•         Bahasa tulis banyak mengandung penanda metalingual yang menghubungkan antara frasa-klausa.
•         Struktur bahasa tulis umumnya subjek-predikat, bahasa lisan memiliki struktur ‘topik-sebutan’ (topic-comment) (Givon).
•         Bahasa lisan jarang menggunakan konstruksi pasif.
•         Bahasa lisan sering mengulangi bentuk sintaksis.
•         Bahasa lisan dapat diperhalus sambil terus berbicara.

PUSTAKA ACUAN
Syamsuddin AR. 1992. Studi Wacana. 1992. Bandung: Mimbar Bahasa dan Seni.

Ujaran bukan ragam lisan, tetapi ragam lisan sudah pasti ujaran.



PERBEDAAN ARTIKEL DAN BERITA

Artikel
     Menurut KBBI, artikel adalah karya tulis lengkap, msl laporan berita atau esai dl majalah, surat kabar, dsb. Artikel adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan (melalui koran, majalah, blog, website,dsb) dan bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur.
Artikel, adalah salah satu bentuk tulisan non fiksi (berdasarkan data dan fakta) dan diberi sedikit analisis serta pendapat oleh penulisnya. Biasanya, artikel hanya menyangkut satu pokok permasalahan, dengan sudut pandang hanya dari satu disiplin ilmu.
Isi artikel dapat bermacam-macam, beberapa contoh yang sering kita baca di beberapa media adalah sejarah, petualangan, hasil penelitian, argumentasi, atau bimbingan untuk melakukan sesuatu.

Karakteristik Artikel
a. Ditulis dengan atas nama
b. Mengandung gagasan aktual dan gagasan kontroversial
c. Gagasan yang diangkat harus menyangkut kepentingan sebagian terbesar khalayak pembaca
d. Ditulis secara referensial dengan visi intelektual
e. Disajikan dalam bahasa yang hidup, segar, populer, dan komunikatif
f. Singkat dan tuntas
g. Orisinil atau asli tulisan hasil sendiri


Perbedaan Artikel dengan bentuk tulisan lainnya

—   Artikel di tulis dengan bahan dan data dan fakta, dan bisa ditulis oleh siapa saja.
—   pendapat pribadi si penulis biasanya dikemukanan dalam bentuk analisis atau data dan fakta tandingan, yang berbeda dengan data dan fakta yang dijadikan bahan tulisan.
—   artikel lebih mengutamakan analisis dengan bantuan teori atau disiplin ilmu tertentu.
—   artikel, pendapat pribadi si penulis biasanya dikemukanan dalam bentuk analisis atau data dan fakta tandingan,

Berita
     Menurut KBBI, berita adalah cerita atau keterangan mengenai kejadian atau peristiwa yg hangat; kabar. Berita adalah informasi baru atau informasi mengenai sesuatu yang sedang terjadi, disajikan lewat bentuk cetak, internet, atau dari mulut ke mulut kepada orang ketiga atau orang banyak. Stasiun televisi biasanya memiliki acara berita atau menayangkan berita sepanjang waktu. Kebutuhan akan berita ada dalam masyarakat, baik yang melek huruf maupun yang buta huruf.
     Sebuah berita harus dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, aktual, dan informatif. Kualitas berita tentu harus memenuhi kriteria umum penulisan yaitu 5W+1H. Semua unsur inilah yang harus ada dalam berita.
     Menurut Brian S Brook dkk (1985), berita terdiri dari unsur fakta. Namun tidak setiap fakta adalah berita. Berita biasanya menyangkut manusia tetapi tidak setiap orang bernilai berita. Berita, demikian Brian S Brook, adalah tentang apa yang terjadi di dunia namun hanya serpihan kecil fakta yang dilaporkan.

Kriteria Tradisional News
Berbagai pendapat dilontarkan untuk mengidentifikasi apa yang disebut berita. Sedikitnya ada tujuh poin kriteria yang disebut berita:

1. Audience.
Seperti halnya kepingan salju, tidak ada dua pendengar/pembaca yang benar-benar sama. Oleh karena itu sebuah berita mungkin lebih berarti bagi seseorang daripada yang lainnya. Oleh karena itu perlu dipikirkan ketika menulis siapa yang akan membaca atau mendengar apa yang kita tulis. Di sini seyogyanya penulis mempertimbangkan aspek kultural, sosial dan ekonomi sebuah masyarakat pembaca.

2. Impact
Seberapa banyak orang yang terpengaruh berita dan seberapa serius mereka terpengaruh akan menentukan pentingnya berita. Oleh sebab itulah akibat dari berita itulah yang mungkin bermanfaat.

3. Proximity
Biasanya sesuatu kejadian bisa menjadi berita lebih besar jika terjadi di seputar Anda daripada peristiwa yang jaraknya lebih dari 1000 km dari Anda sendiri.

4. Timeliness
Berita hari ini akan basi pada esok hari.Namun karena cepatnya pelaporan berita maka surat kabar dan majalah lebih mengkonsentrasikan mengenai berita bagaimana dan mengapa sesuatu terjadi dan kurang memberi tempat kepada apa yang telah terjadi.

5. Prominence
Nama tidak selalu mebuat berita. Pertunjukkan rodeo dan lomba memotong batang kayu mungkin kurang menarik perhatian orang. Namun jika Ronald Reagan melakukannya maka itu menjadi berita. Ia masih berusia 70 tahun dan menjadi presiden AS.
6. Unusualness
Hal tidak biasa membuat berita. Pada abad ke-19 ada ungkapan “anjing menggigit manusia bukan berita tetapi manusia menggigit anjing, itulah berita. Saat ini resep lama tersebut masih bertuah.

7. Conflict
Sebagian besar wartawan menghabiskan banyak waktu untuk meliput konflik apakah itu perang, pertarungan politisi, kejahatan atau olahraga. Konflik membuat berita menjadi menarik dan keingintahuan orang akan akhir cerita mendorong orang membaca atau mendengar berita.

Perbedaan Artikel dan Berita
     Setelah mengetahui definisi dari keduanya, maka kita dapat simpulkan bahwa perbedaan antara artikel dan berita yaitu artikel bersifat tetap sedangkan berita bersifat sementara. Artikel berupa ilmu pengetahuan sedangkan berita bukan ilmu pengetahuan.
     Selain itu ada juga persamaan yang terdapat dalam sebuah artikel maupun berita yaitu kedua-duanya mengandung informasi. Selain itu artikel dan berita ulasannya bisa panjang atau pendek.  


     Setelah membaca artikel di atas, semoga pengetahauan dan pemahaman Goodpeople-- dapat bertambah ya :) 
      Agar lebih kaya pengetahuan, lanjut baca contoh artikel bahasa Indonesia mengenai Perbedaan Variasi Bahasa dengan Kontaminasi Bahasa .



Previous
Next Post »

1 komentar:

Write komentar
Black Rambo
AUTHOR
November 4, 2020 at 9:53 AM delete

Saya Rambo Hitam dari Grammy, saya bekerja di Kem Grammy, isteri saya meninggal dunia 6 tahun yang lalu dan sejak saya menjaga anak tunggal saya bernama Clinton, seorang kawan nasihat saya untuk mencari isteri, pada pencarian saya bertemu Jennifer dia dan wanita Inggeris, Saya suka begitu banyak bahawa saya boleh memberikan segala-galanya dia berusia 37 tahun, selepas beberapa waktu bertarikh saya begitu banyak cinta dengannya, kami mempunyai beberapa salah faham, dan dia pecah dengan saya dan saya merayu kepadanya untuk kembali anak saya dipanggil dia berkata Tidak, bahawa dia telah menemui orang lain, dan kita suka antara satu sama lain selepas beberapa hari saya membaca artikel tentang bagaimana Dr Lomi boleh membantu membawa kembali , Saya memutuskan untuk mencuba, saya menghubungi Dr Lomi untuk membantu beliau memberitahu saya apa yang perlu dilakukan untuk membawa balik kekasih saya yang saya lakukan, dia melakukan doa dan Jennifer kembali dia mencintai saya dan menghargai saya lebih sekarang, dan kami mempunyai masa terbaik dalam hidup kita, Dr Lomi juga menyediakan beberapa herba semulajadi yang membuat saya kuat dan sihat lagi sekarang saya merasa seperti seorang pemuda saya berpuas hati dengan seksualnya sangat baik kita berdua gembira, hubungi Dr Lomi pada nombor WhatsApp +2349034287285 atau e-mel kepadanya di lomiultimatetemple@gmail.com HE MEMPUNYAI PENYELESAIAN TERBAIK UNTUK ANDA...

Reply
avatar